Dipercaya oleh
120,000+ Orang
Pusat Kesehatan Terbaik
KARS Certification
Nomor 1
RSIA Surabaya

Terapkan Langkah Sederhana Untuk Kesehatan Paru-Paru Anda

Tahukah Anda bahwa paru-paru, sebagai organ utama pernapasan, bekerja tanpa henti setiap hari? Manusia bernapas setidaknya 23.000 kali dalam sehari, dan setiap tarikan nafas memungkinkan paru-paru menyaring udara serta melakukan pertukaran gas, yaitu karbon dioksida dengan oksigen. Oksigen yang masuk kemudian dibawa oleh aliran darah untuk diedarkan ke seluruh tubuh. Seiring bertambahnya usia, kapasitas paru-paru cenderung menurun, sehingga proses pertukaran gas menjadi lebih sulit. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan paru-paru dan bahkan meningkatkan kapasitasnya.

Sumber : istockphoto.com

  1. Berhenti Merokok dan Hindari Asap Rokok

Asap rokok dapat mempersempit saluran udara dan membuat pernapasan menjadi lebih sulit. Semakin lama seseorang merokok, semakin dapat menyebabkan peradangan kronis atau pembengkakan pada paru-paru. Kondisi ini membuat seseorang mempunyai resiko lebih besar terkena penyakit kanker paru-paru atau PPOK yang meliputi bronkitis kronis dan emfisema. Menghirup asap rokok juga dapat menyebabkan berbagai masalah yang dapat menyebabkan infeksi pernapasan dan penyakit kronis. Masalah kesehatan yang disebabkan oleh paparan asap rokok pada orang dewasa meliputi penyakit jantung koroner, stroke, dan kanker paru-paru, serta dampak buruk pada kesehatan reproduksi pada wanita. Sedangkan bagi anak-anak atau bayi dapat menyebabkan sindrom kematian mendadak pada bayi (SIDS), infeksi saluran pernapasan, infeksi telinga, dan serangan asma pada bayi dan anak-anak. 

  1. Olahraga Secara Teratur

Saat melakukan aktif secara fisik, jantung dan paru-paru bekerja lebih keras untuk mendapatkan oksigen tambahan ke otot-otot pada tubuh. Olahraga teratur tidak hanya membuat paru-paru menjadi lebih kuat, tetapi juga membuat jantung lebih kuat. Tubuh menjadi lebih efisien dalam memasukkan oksigen ke dalam aliran darah dan mengedarkannya ke otot-otot yang bekerja. Kondisi tersebut merupakan salah satu alasan mengapa tubuh cenderung tidak mengalami sesak napas selama berolahraga seiring berjalannya waktu jika dilakukan secara rutin dan teratur.

  1. Menjaga Pola Makan dan Minum yang Cukup

Tubuh manusia menggunakan makanan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan energi melalui proses yang melibatkan oksigen yang disuplai oleh paru-paru. Selain itu, mengonsumsi air putih juga dapat membantu mengencerkan lapisan lendir di saluran pernapasan dan paru-paru, sehingga mempermudah pernapasan. Sebaliknya, ketika tubuh mengalami dehidrasi, lendir dapat menjadi kental dan lengket. Kondisi ini tidak hanya memperlambat proses pernapasan secara keseluruhan, tetapi juga meningkatkan risiko tubuh terserang penyakit.

  1. Hindari Paparan Polusi Udara

Paparan polusi udara, seperti debu dan asap kendaraan bermotor lambat laun dapat merusak paru-paru. Usahakan untuk menghindari lingkungan yang penuh dengan polusi serta lebih baik menggunakan masker saat berada di tempat dengan kualitas udara yang buruk.

  1. Tidur yang Cukup

Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan paru-paru dan sistem pernapasan secara keseluruhan. Dengan tidur yang cukup, paru-paru akan jauh lebih kuat dan tidak mudah lelah. Hal ini dikarenakan ketika tubuh memiliki waktu tidur yang cukup, proses pemulihan tubuh dan berbagai fungsi tubuh terutama paru-paru akan menjadi lebih optimal. Pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup serta berkualitas selama 8-10 jam.

  1. Rutin Melakukan Pemeriksaan Pada Tubuh

Cek kesehatan secara rutin dan berkala untuk mendeteksi lebih awal masalah pada paru-paru. Lakukan pemeriksaan ini di RS Pura Raharja yang mempunyai tenaga ahli berkualitas. 

Menjaga kesehatan paru-paru merupakan salah satu investasi jangka panjang untuk hidup yang lebih sehat dan berkualitas. Dengan menerapkan kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat melindungi paru-paru dan mengurangi risiko berbagai penyakit yang menyerang sistem pernapasan.

Referensi : lung.org

Related Posts

Leave a Reply